Sinar5news.com – Selong – Dalam upaya Percepatan Pembangunan, Pemerintah berupaya mendorong agar belanja negara bisa direalisasikan sejak awal tahun. Sebagai wujud upaya tersebut, menjelang akhir tahun 2019 ini, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Selong menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Petikan Tahun 2020 untuk Satuan Kerja (Satker) di wilayah kerja KPPN Selong di Kabupaten Lombok Timur. DIPA tersebut diserahkan langsung Bupati H.M. Sukiman Azmy didampingi Kanwil Dirjen Pembendaharan Provinsi NTB dan Kepala KPPN Selong. Rabu (4/12) di Pendopo Bupati Lombok Timur.

Hadir pada acara penyerahan DIPA tersebut Kanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi NTB, Kepala KPPN Selong, Kepala Satuan Kerja Penerima DIPA APBN di Kabupaten Lombok Timur dan Tamu Undangan Lainnya.
Dalam sambutanya Bupati H.M.Sukiman Azmy pada kesempata tersebut menyatakan, 2 (dua) DIPA yang diterima masing-masing Satker merupakan DIPA awal tahun dan pertengahan tahun dan tidak menutup memungkinan juga akan menerima DIPA pada ahir tahun yang dianggapnya sedikit bermasalah karena dalam DIPA ahir tahun tersebut tidak banyak yang dapat diperbuat bayak proyek besar tidak bisa terealisasikan akibat tidak cukupnya waktu jelasnya.
Bupati Sukiman menyebut pada tahun anggaran 2020 alokasi anggaran yang di terima dari APBN di Kabupaten Lombok Timur maupun masing-masing Satker berkurang, namun demikian, Ia berharap dengan berkuranganya alokasi anggaran yang diterima dari segi Financial tersebut dapat ditutupi dengan program dan kegiatan dari Kementrian maupun Lembaga sebagai konfensasi berkurangnya anggaran tersebut harapnya.
Selanjutnya Bupati mengapresiasi atas sinergi satker yang aktif, reponsif dengan kinerja terbaik selama tahun 2019, Apresiasi ini ungkapnya di berikan sebagai motivasi bagi satker untuk lebih meningkatkan kinerjanya di tahun mendatang. Peringkat satker dengan kinerja terbaik dilakukan berdasarkan nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) dengan 2 (kriteria) yaitu pagu s.d.
50 milyar dan pagu di atas 50 milyar. semoga prestasi ini dapat dipertahankan ungkapnya.
Pada tahun 2019 realisasi anggaran sampai dengan bulan Nopember ini, Kabupaten Lombok Timur masih berada pada posisi 85% diharapkan sisa waktu yang tinggal menghitung hari capaian tersebut dapat dikejar minimal sama dengan tahun lalu.
Penekanan disampaikan Bupati kepada seluruh OPD dan Satker agar memperhatikan presentase setiap realisasi baik triwulanI I, II, dst sehingga tidak tertumpuk pada akhir tahun, PA harus berkoordinasi KPA, PPK, Pejabat Pengadaan maupun rekanan sehingga seluruh proses dapat berjalan sesuai yang diharapkan, pekerjaan yang telah terprogram tidak ada yang di tunda-tunda sesuaikan dengan target yang sudah di tentukan.(Bul)