Sinar5news – Jakarta- Presiden forum kebangsaan mengutuk keras terhadap perampasan hak kebebasan menjalankan syari’at agama masing-masing warga bangsa yang sudah di jamin UUD’45 pasal 29 terusik oleh adanya dugaan aturan paksa sebagian anggota paskibraka tahun 2024 di IKN yang harus melepas busana hijab mereka. Foto yang beredar luas perlu ada klarifikasi panitia agar tidak menjadi malapetaka di hari kemerdekaan yang sakral ini.
Kemerdekaan berserikat berkumpul berbusana itu hak dasar setiap individu yang dijamin UUD’45. Untuk melaksanakan syari’at keyakinan yang mereka anut. Terhadap sinyalemen kasus Paskibraka yang mengharuskan mencopot hijab beberapa peserta ini merupakan pelanggaran berat yang merebut kemerdekaan individu warga negara.
Presiden Forum Kebangsaan, ini jelas pelanggaran melawan hukum agar Panitia penyelenggara segera memberlakukan aturan normal berdasarkan nilai Budi kemuliaan Pancasila. Ajaran keberagaman kebhinekaan adalah napas kita warga Nusantara untuk tidak buat polemik ditengah bangsa yang kerisis ini. Ciri khas keberagaman dan nilai Pancasila yang digali dari rahim ibu Pertiwi jangan di nodai.
Lanjut Presiden Forum, Menjalankan/ merayakan kemerdekaan tapi mengkhianati makna kemerdekaan itu sendiri. Kepada semua pihak atas kekeliruan ini agar tidak dimaknai dibawa, digoreng ke ranah politik dan lain-lain. Panitia segera kembali bertaubat dan kembali memberikan kebebasan kepada anggota paskibraka untuk menjalankan syari’at agama mereka berdasarkan kebiasaan dan keyakinannya”. Tegasnya.
Disaat pemerintah sedang berusaha sekuat tenaga untuk merealisasikan Ibu Kota Negara dan sebagai tempat perayaan perdana jangan buat gaduh yang dapat merusak citra pemerintah ke depan terhadap ibu kota negara sebagai Kota peradaban dunia masa depan. ” Presiden harus turun tangan dan yang terlibat individu, kelompok ataupun lembaga yang terlibat bikin gaduh dibubarkan saja “. Jelas Presiden Forum
” Citra dan ikon besar serta makna dari IKN akan ternodai jika polemik kemerdekaan menjalankan syari’at agama individu ternodai oleh aturan liar yang melanggar nilai dasar Pancasila itu sendiri. Ayo jangan suka buat keributan, Ini negri Pancasila jangan dirusak”. Pungkasnya. ( sm)