Sinar5news. Com – Bima – Sebanyak delapan belas kecamatan di Kabupaten dan Kota Bima, terdiri dari lima ratusan orang yang menjadi pengurus Muslimat NWDI mengantri untuk sesi poto bersama Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NWDI Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah usai pelantikan Pimpinan Cabang Muslimat NWDI Kabupaten dan Kota Bima yang berlangsung di Aula SMAN 4 Kota Bima, Sabtu (24/12/2022).
“Ada lima ratusan bahkan lebih, berasal dari delapan belas kecamatan se-Kabupaten dan Kota Bima, sampai ada yang tidak bisa hadir terkait keterbatasan armada angkutan yang kami miliki,” ungkap Baharuddin, kader NWDI yang lama berdomisili di Kota Mataram tersebut.
Sementara itu, dalam sambutannya, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NWDI Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M. Pd., menegaskan bahwa modal utama dalam bermuslimat adalah kejujuran.
“Jujur, sabar, istiqomah, modal bermuslimat,” ungkapnya.
Ditambahkannya, sebagai seorang perempuan, Alloh memberikan banyak jalan surga bagi seorang muslimah. Merawat suami, mendidik anak, berdedikasi dalam profesi bisa menjadi jalan surga.
“Jadi, bermuslimat NWDI adalah berjamaah melakukan kebaikan,” imbuhnya.
Pimpinan Pusat Muslimat NWDI yang juga Wakil Gubernur NTB ini berharap, dengan dilantiknya pengurus Muslimat NWDI maka jamaah dan kelompok-kelompok hizib akan semakin bertambah.
“Sebarkan hizib sampai merata, rawat dan terus jaga jamaah hizib,” ucapnya.
Tak hanya itu lanjut Ummi Rohmi, kelompok hizib bukan hanya sarana untuk berdo’a, akan tetapi hizib juga bisa dijadikan sebagai media edukasi kesehatan. Muslimat bisa intervensi posyandu dalam membantu pemerintah.
“Sehingga, Muslimat bisa semakin berdaya,” papar Wagub.
Ummi Rohmi menuturkan bahwa setiap dari kita pasti menginginkan anak bisa sukses, dan tidak ada yang membatasi orang untuk sukses, maka kuncinya adalah jika ingin anak sukses maka harus sehat, tidak boleh kurang darah. Untuk itu, ia meminta agar setiap anak dipastikan gizinya cukup, dan ini adalah tugas Muslimat.
“Dengan begitu, Muslimat makin memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Bima,” tandasnya. (red).
