Sinar5news.com- Jakarta- Acara sosialisasi pemilu 2024 yang diikuti oleh semua ormas di wilayah DKI bertempat di gd.Dinas pendapatan daerah jl.Abd.Muis Jakarta pusat. Diadakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provensi DKI diikuti oleh 155 ormas resmi di bawah binaan Kesbangpol DKI dengan jumlah peserta 320 orang. Mengambil tema ” Melangkah Bersama Menuju Bapenda Satu Sukses Jakarta Untuk Indonesia “.
Dalam perhelatan gawe Kesbangpol DKI ini, Ormas Himpunan Masyarakat Lombok (Himalo) diwakili oleh Samianto dan Husni Haris hadir ikut meriahkan acara sebagai wujud partisipasi aktif ormas dalam mensukseskan agenda Bapeda DKI untuk Indonesia maju. Sementara Ormas NWDI yang juga memiliki kantor pengurus besar di daerah Lombok sasaq NTB mengutus L.Mahdi dan Buchory hadir dalam acara tersebut.
Acara sosialisasi yg dibuka tepat pukul 9.45 wib hadir dalam acara Bpk.Sigit Wijatmoko asisten pemerintah DKI, bpk Taufan Badri kepala Kesbangpol DKI dan Jajarannya. Bapak Andi Wibowo Kep.Bidang Inspektorat pembantu satu. Perwakilan KPU DKI Nelvia Gustina dan Bawaslu DKI Burhanuddin
Dalam laporan ketua panitia yang sangat inspiratif Taufan Badri Kep.Kesbangpol, ” Pemilu kita harus disambut gembira dengan gembira kita sambut pemilu untuk sukses pemilu Jakarta. Pemilu tahun lalu partisipasi masyarakat
79% sekitar 8,2 juta tingkat partisipasi masih kurang. Masih ada 21 % 1,7 juta yang tidak datang ke bilik suara. Semoga dengan sukses acara ini pemilu akan datang sukses membawa partisipasi masyarakat mencapai 100%.” Jelasnya.
Dalam pidato sambutannya asisten pemerintah bpk.Sigit Wijatmoko sekaligus membuka acara resmi. ” Kita memilih untuk Indonesia, jika dulu kita dipanggil buat memilih, ke depan kita harus bertanggung jawab untuk membawa sukses acara pemilu. Ormas salah satu pilar berbangsa bernegara,
Menjaga stabilitas karena Jakarta tetap menjadi barometer dan magnet agar ibu kota terus kita jaga.
Ormas Pejabat Eka Jaya dalam sarannya ke KPU dan Bawaslu agar menjadi penyelenggara yang netral.
” Ormas dan seluruh warga bangsa mengharapkan agar tidak ada lagi model pemilu seperti tahun sebelumnya yang mengadu domba rakyat. Istilah cebong dan kampret tidak boleh lagi ada untuk pemilu selanjutnya”. Ujarnya.
Ormas Himalo berpandangan KPU dan Bawaslu harus sudah mampu menetralisir hoaxs, kampenye hitam, saling menjatuhkan, karena model ini tidak sesuai dengan budaya Pancasila.
” Media TV dan online harus netral sebagai informasi publik. Tegak lurus menjaga independensi sebagai pilar berbangsa. Bawaslu dan KPU menjalankan tupoksi sebagai pengawas dan penyelenggara dengan baik. Dalam pertarungan kalah menang pasti terjadi. Mari kita hadirkan pemilu damai tanpa kebencian. Kita semua adalah saudara. Ini negri Pancasila bebas tetap santun saling menghormati perbedaan”. Terangnya. Foto peserta di arena sosialisasi
Acara berjalan sangat harmoni penuh kekeluargaan diiringi musik dari awal sampai akhir menjadikan suasana ceria mengasikkan. (red).Ormas Himalo Hadiri Perhelatan Sosialisasi Pemilu Damai 2024
Acara sosialisasi pemilu 2024 yang diikuti oleh semua ormas di wilayah DKI bertempat di gd.Dinas pendapatan daerah jl.Abd.Muis Jakarta pusat. Diadakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provensi DKI diikuti oleh 155 ormas resmi di bawah binaan Kesbangpol DKI dengan jumlah peserta 320 orang. Mengambil tema ” Melangkah Bersama Menuju Bapenda Satu Sukses Jakarta Untuk Indonesia “.
Dalam perhelatan gawe Kesbangpol DKI ini, Ormas Himpunan Masyarakat Lombok (Himalo) diwakili oleh Samianto dan Husni Haris hadir ikut meriahkan acara sebagai wujud partisipasi aktif ormas dalam mensukseskan agenda Bapeda DKI untuk Indonesia maju. Sementara Ormas NWDI yang juga memiliki kantor pengurus besar di daerah Lombok sasaq NTB mengutus L.Mahdi dan Buchory hadir dalam acara tersebut.
Acara sosialisasi yg dibuka tepat pukul 9.45 wib hadir dalam acara Bpk.Sigit Wijatmoko asisten pemerintah DKI, bpk Taufan Badri kepala Kesbangpol DKI dan Jajarannya. Bapak Andi Wibowo Kep.Bidang Inspektorat pembantu satu. Perwakilan KPU DKI Nelvia Gustina dan Bawaslu DKI Burhanuddin
Dalam laporan ketua panitia yang sangat inspiratif Taufan Badri Kep.Kesbangpol, ” Pemilu kita harus disambut gembira dengan gembira kita sambut pemilu untuk sukses pemilu Jakarta. Pemilu tahun lalu partisipasi masyarakat
79% sekitar 8,2 juta tingkat partisipasi masih kurang. Masih ada 21 % 1,7 juta yang tidak datang ke bilik suara. Semoga dengan sukses acara ini pemilu akan datang sukses membawa partisipasi masyarakat mencapai 100%.” Jelasnya.
Dalam pidato sambutannya asisten pemerintah bpk.Sigit Wijatmoko sekaligus membuka acara resmi. ” Kita memilih untuk Indonesia, jika dulu kita dipanggil buat memilih, ke depan kita harus bertanggung jawab untuk membawa sukses acara pemilu. Ormas salah satu pilar berbangsa bernegara,
Menjaga stabilitas karena Jakarta tetap menjadi barometer dan magnet agar ibu kota terus kita jaga.
Ormas Pejabat Eka Jaya dalam sarannya ke KPU dan Bawaslu agar menjadi penyelenggara yang netral.
” Ormas dan seluruh warga bangsa mengharapkan agar tidak ada lagi model pemilu seperti tahun sebelumnya yang mengadu domba rakyat. Istilah cebong dan kampret tidak boleh lagi ada untuk pemilu selanjutnya”. Ujarnya.
Ormas Himalo berpandangan KPU dan Bawaslu harus sudah mampu menetralisir hoaxs, kampenye hitam, saling menjatuhkan, karena model ini tidak sesuai dengan budaya Pancasila.
” Media TV dan online harus netral sebagai informasi publik. Tegak lurus menjaga independensi sebagai pilar berbangsa. Bawaslu dan KPU menjalankan tupoksi sebagai pengawas dan penyelenggara dengan baik. Dalam pertarungan kalah menang pasti terjadi. Mari kita hadirkan pemilu damai tanpa kebencian. Kita semua adalah saudara. Ini negri Pancasila bebas tetap santun saling menghormati perbedaan”. Terangnya.
Acara berjalan sangat harmoni penuh kekeluargaan diiringi musik dari awal sampai akhir menjadikan suasana ceria mengasikkan. (red).