Buletin Jum’at HAMZANWADI EDISI 48

Buletin Jum’at HAMZANWADI EDISI 48

DAHSYATNYA CAHAYA ILAHI BAGI MANUSIA

Cahaya ilahi merupakan bagian dari nikmat yang sangat besar diberikan kepada hambanya yang beriman. Dengan cahaya ilahi yang terdapat pada diri seorang mukmin, menjadikannya semakin tenang dalam menjalani kehidupan, serta memberikan semangat dan motivasi untuk terus dalam kebaikan menjalankan perintah Allah SWT. Cahaya ilahi merupakan nikmat yang ekslusif bagi orang mukmin, dikhususkan dan diperuntukkan bagi hamba yang percaya terhadap keberadaan, kebesaran dan kemaha kuasaan Allah SWT. Cahaya ilahi menuntun seorang mukmin untuk tetap berada dalam rel kebaikan, terus dan senantiasa berada dijalan yang diridhai Allah SWT. Sangat berbeda jauh keadaan dari orang yang jauh dari cahaya ilahi, senantiasa berada dalam kegelapan, kebimbangan dan ketakutan. Hati mereka dipenuhi oleh karat-karat dosa yang terus menerus menumpuk, sehingga sulit untuk mendapatkan cahaya ilahi. Mereka jauh dari Allah dan dekat dengan syaitan, sehingga lebih mudah mengerjakan maksiat daripada melakukan kebaikan.

Orang yang mendapatkan cahaya ilahi senantiasa mengingat Allah SWT, dekat hatinya dengan masjid, kesehariannya terus berdzikir mengingat penciptanya pada pagi hari, siang dan petangnya. Karena cahaya ilahi yang terpatri dalam jiwanya menjadikannya tetap berada dalam rel yang diridhai Allah SWT, senang mengerjakan kebaikan dan tidak suka melakukan hal-hal yang tidak baik.

Cahaya ilahi merupakan anugerah terindah bagi seorang hamba dari penciptanya Allah SWT. Dikatakan demikian, karena dengan cahaya tersebut dia bisa memperoleh banyak kebaikan, hati dan badannya ringan dalam melakukan hal-hal yang baik. Dan senantiasa mendapatkan jalan-jalan kemudahan untuk menggapai ridha ilahi. Sungguh merupakan sebuah kemuliaan dari Allah kepada hambanya yang tidak bisa didapatkan kecuali dengan karunia dan rahmatnya.

Untuk dapat mengetahui perbedaan orang yang mendapatkan cahaya ilahi dengan yang tidak, dapat dilihat dari berbagai ciri eksklusif yang nampak dalam dirinya. Adapun diantara ciri tersebut adalah sebagai berikut : selengkapnya baca disini 👇

http://Buletin Jum’at HAMZANWADI EDISI 48

Baca Selanjutnya

DARI PENULIS

BERITA TERKAIT

IKLAN

TERBANYAK DIBACA

BACA JUGA