Sinar5news – Keterkejutan dunia membawa babak baru atas keganasan tarip ala Trump Amerika dalam percaturan permainan bisnis global. Tatkala 60-70 negara kenak imbas dengan tarif biaya masuk impor barang. Banyak negara tercengang kecuali China dan Kanada yang siap melawan. Melalui perdana menterinya China patut diapresiasi beliau tegas menjawab tantangan Amerika dengan model perang dagang yang semena- mena tanpa negosiasi terlebih dahulu.Gaya Tramp tidak dipahami akal sehat. Jelasnya.
Tindakan Trump agar terlihat Populis menipu rakyatnya sendiri, warga Amerika sendiri terbelah, termasuk partai Republik tidak semua sepakat atas kebijakan Trump yang otoriter.
Mengelola prilaku otoriter bertindak seolah olah sebagai pemimpin dunia. Inilah Neo imperialisme, memaksa diri agar dikenang dunia bahwa Trump adalah pemimpin dunia. Sebagai presiden latar belakang pembisnis ingin menjadikan Amerika dapat untung duluan. Kalian harus datang ke sini untuk negosiasi. Trump berambisi menjadikan Amerika imperium bisa mendikte dunia. Otoritas mengelola republik ini sangat berbahaya utk kelanjutan negri Amerika. Gaya Trump ingin menciptakan memulihkan kepercayaan dunia agar tetap hormat pada Amerika karena gagal mengelola perdamaian dunia dengan cara yang salah.
Indonesia kenak imbasnya tidak terlalu signifikan karena data impor kita ke Amerika hanya 10 %, perlu berinovasi mencari jalan dan strategi ke depan. Presiden serta kabinet merah putih melalui Mentri keuangan juga. Tindakan trump menghancurkan rumus ekonomi yang pernah kita pelajari. Ini tidak ada teorinya, tindakan aneh yang membabi buta. Namun kita tetap berdiri tegak sebagai negara besar dengan mengerakkan ekonomi kemandirian. Ungkap Sri Mulyani.
Ada keanehan dengan kebijakan Trump namun tetap kita ambil jalan tengah dan kembali berdiri di kaki sendiri, dengan belajar untuk hidup mandiri tanpa kita ketergantungan dengan negara lain. Ini yang selalu diingatkan presiden sejak dulu agar selalu mengoptimalkan gerakan ekonomi keummatan dalam negri. Memproduksi kebutuhan negri sendiri dan tidak tergantung dengan negara orang lain. Berdikari berdiri di kaki sendiri. Tegas PS.
Penjajah yang aku takuti bukanlah dari bangsa asing tetapi dari bangsamu sendiri. Musuh paling besar kita bukan soal tarif Trump yang betul menggoncangkan dunia. Tetapi, bagimana tatakelola negara dengan jujur clean government. Jadikanlah jabatan apapun posisinya sebagai ladang pengabdian untuk melayani rakyat. Inilah inti menjadi pemimpin dan ASN di tanah negri Nusantara ini. Mukidi.
Ini saatnya Indonesia bebenah, penyakit bangsa kita terparah adalah korupsi. Terhadap tindakan Amerika Trump dengan kesombongannya ingin memberi pesan pada dunia bahwa Amerika sebagai magnet pasar global dan negara adidaya. Trump mau terus menjadikan dunia tergantung pada Amerika. Inilah Neo liberalisme yang Amerika buat sendiri. Dunia harus menyadari agar semua berbenah tidak selalu menghendaki usulan Amerika yang telah gagal memelihara perdamaian yang selama ini gencar menyuarakan pelanggaran HAM. Tapi, gagal menekan Israel menghentikan genosida di Gaza.
Revolusioner sistem pemerintahan yang korup di awal pemerintahan PS ini harus segera diperbaiki. Temuan terhadap korupsi besar segera disapu bersih, pelaku diseret ke meja hijau tanpa kompromi dengan maling/ koruptor. Lembaga negara yang terlibat dalam permainan korupsi agar ditata ulang. Peran kejaksaan dioptimalkan, sistem dan lingkungan yang korup akan memakan semua yang menjalankan sekalipun itu orang baik. Mengingat pekerjaan yang dikerjakan oleh orang baik sekalipun karena sistem yang jahat semua jadi terlibat korup.
Presiden PS sudah melakukan penghematan. Efesiensi yang dilakukan Presiden pada setiap kementrian adalah salah satu cara mencegah kebocoran anggaran. Perbaikan pelayanan, memotong jalur distribusi, Namun hajat baik saja tidak cukup jika penegakan hukum lemah. Celah korupsi harus di jaga ketat.
Pemerintah berkomitmen Jangan ada PHK lagi, presiden mendengar semua untuk transparansi terhadap gejolak . Termasuk mencari pasar baru, inilah peluang yang sedang kita cari trobosan. Mendengarkan keluhan saran dan masukan pelaku usaha. Agar selalu diagendakan pertemuan dengan pelaku usaha. ini adalah alarem untuk memperbaiki diri. Perizinan dipermudah, tranparansi dikedepankan.
Indonesia harus melakukan perbaikan fundamental ekonomi dalam negri, memperkuat centra ekonomi kerakyatan Koprasi, UMKM, gotong royong, cinta produk dalam negri, memperkuat diri dengan cara para pemimpin menyadari, menjiwai bahwa bangsa ini ada di persimpangan jalan. Pemerintah hadir melalui Spending Mony untuk memperkuat kondisi daya beli masyarakat rendah. Pemerintah memberikan proteksi ekonomi bantuan langsung tunai kepada kelas bawah jangan hadir menjalang pilpres saja. Mereka yang rentan untuk jatuh.
Perang pengaruh yang dilemparkan presiden Amerika menyadarkan kita semua agar masing² negara melakukan
langkah strategis membangun bangsa sendiri, perbaikan tata kelola agar merah putih tegak lurus mampu berdiri di kaki sendiri. Kemudian akankah kita berusaha dalam forum global untuk menyuarakan perbaikan keadilan dalam tata niaga yang lebih adil bagi negara berkembang dan miskin untuk kemajuan dunia yang lebih adil.
Inilah waktunya Indonesia berubah menata diri ke dalam guna melompat dan terbang lebih jauh. Dibalik kesulitan pasti ada jalan terang membentang yang dipersiapkan yang Maha. Terlebih kita negara Pancasila, sangat beradab dan beragama. Momentum ini sangat pas dilakukan presiden, untuk sapu bersih aparatur negara yang tidak mau berubah, sekaligus menata negara menuju Indonesia emas adil makmur. Optimalkan selat dunia yang dipakai sebagai jalur distribusi barang dan 4 selat perdagangan dunia itu ada di wilayah Nusantara. Berlakukan tarip besar. Ini salah satu cara menjawab persaingan ekonomi global.
( Presiden Kebangsaan Samianto )