TGB Rektor IAIH NWDI Pancor Ajak Semua Civitas Akademika Bangun Tradisi Keislaman Yang Kuat.

TGB Rektor IAIH NWDI Pancor Ajak Semua Civitas Akademika Bangun Tradisi Keislaman Yang Kuat.

Sinar5news. Com – Lombok Timur – Ketua Umum PB NWDI TGB. Dr. KH. Muhammad Zainul Majdi, MA., yang juga Rektor Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor, mengajak semua elemen untuk membangun tradisi keislaman yang kuat di IAIH Pancor.

“Mari kita bangun sedikit demi sedikit kita bangun. Oleh karena itu, saya berharap mahasiswa/i IAIH Pancor juga punya akses untuk belajar tentang tradisi keilmuan Islam” tandasnya. 

Hal tersebut diungkapkan oleh TGB saat menghadiri acara Halal Bihalal keluarga besar Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) NWDI Pancor, Kamis (27/04/2023) yang bertempat di Kampus Kampus IAIH Pancor.

Ia juga mengajak untuk membangun IAIH yang lebih baik kedepannya agar setara dengan perguruan tinggi yang lain, yang ada di NTB maupun yang ada di Indonesia.

“Berangkat dari IAIH Pancor ini, mari kita bekerja bersama-sama membangun pendidikan yang baik. Tentu masih banyak kekurangan. Tapi mari kita satukan hati, bersama-sama berangkat satu perahu, dan satukan cita-cita. Karena semua elemen di IAIH Pancor ini saling melengkapi” kata Doktor tafsir itu.

Ketua OIAA Indonesia itu juga menyampaikan kepada mahasiswa dan civitas akademika bahwa jika merasa ada kekurangan di IAI Hamzanwadi agar disuarakan dengan cara-cara yang baik dan sesuai tuntunan agama.

“Jika mahasiswa/i ada dosen, direktorat, dekanat yang kurang pas, silahkan bangun komunikasi yang baik. Tapi jangan bercita-cita memperbaiki kalau cara yang digunakan lebih banyak merusak” tegasnya.

Ia berharap agar mahasiswa/i menjadikan prestasinya sebagai pencapaian yang benar di mata Allah SWT.

“Jadikanlah prestasi kita sebagai pencapaian yang benar-benar di mata Allah SWT bukan untuk mencari kekurangan orang lain. Seperti, mengumpat dan menghujat. Tapi, bagaimana cara berjuang agar lahir kemaslahatan bersama” pintanya.

Selain itu, ia juga mengajak agar semua civitas akademika IAI Hamzanwadi bisa saling mengisi satu dengan yang lainnya.

“Dalam satu keluarga besar. Saya mengajak kalau IAIH Pancor ingin penuh dengan prestasi, maka keluarkan kata motivasi, kalau kita ingin IAIH Pancor ini menjadi perguruan tinggi yang dihormati, maka marilah kita satu sama lain yang ada di IAIH Pancor saling menghormati, asah asuh, dan saling memperbaiki” ajak Ketua Harian Nasional DPP Perindo tersebut.

Dijelaskannya, perguruan tinggi yang hebat adalah perguruan tinggi yang memiliki kognisi dan tradisi keilmuan yang kuat.

“Perguruan tinggi yang hebat. Artinya dia yang mendapatkan kognisi dari masyarakat dan lingkungan akademik serta pihak-pihak yang kompoten. Perguruan tinggi yang hebat saya lihat adalah perguruan tinggi yang memiliki tradisi keilmuan yang kuat” bebernya.

Peraih bintang maha putra itu menekankan agar dosen dan mahasiswa IAI Hamzanwadi untuk membangun tradisi keilmuan yang kuat.

“Para dosen teruslah belajar dan para mahasiswa belajarlah membangun tradisi keilmuan yang kuat dan membangun daya kritis yang konstruktif lebih baik. Karena ini adalah tugas kita bersama” pesannya.

Sebagai Pemimpin, TGB berkeinginan untuk membangun tradisi keislaman yang kuat di IAIH Pancor.

“Mari kita bangun sedikit demi sedikit kita bangun. Oleh karena itu, saya berharap mahasiswa/i IAIH Pancor juga punya akses untuk belajar tentang tradisi keilmuan Islam” tandasnya. (red).

Baca Selanjutnya

DARI PENULIS

BERITA TERKAIT

IKLAN

TERBANYAK DIBACA

BACA JUGA