Pelantikan Pengurus NW DKI Jakarta: Simbol Kebersamaan dan Persaudaraan Dua Organisasi Besar NW dan NWDI

Pelantikan Pengurus NW DKI Jakarta: Simbol Kebersamaan dan Persaudaraan Dua Organisasi Besar NW dan NWDI

Minggu, 26 Januari 2025, menjadi salah satu momen bersejarah yang penuh makna bagi keluarga besar Nahdlatul Wathan (NW) dan Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI). Bertempat di Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta.

Prosesi pelantikan Pengurus Wilayah NW DKI Jakarta berlangsung dengan khidmat dan meriah. Acara tersebut tidak hanya menjadi ajang pengukuhan struktur kepengurusan baru NW di wilayah Jakarta, tetapi juga menjadi panggung harmoni yang menunjukkan kedekatan dan persaudaraan antara dua organisasi besar yang memiliki akar sejarah dan perjuangan yang sama.

Pelantikan yang dihadiri oleh para pengurus dan tokoh penting NW maupun NWDI tersebut menunjukkan sebuah pemandangan indah yang jarang terjadi. Dari awal hingga akhir acara, pengurus NWDI hadir untuk mengikuti setiap rangkaian prosesi pelantikan dengan penuh rasa hormat. Hadir pada acara tersebut PW NWDI DKI Jakarta Dr. TGH. Muslihan Habib beserta jajarannya. Kehadiran mereka bukan hanya sekadar menyaksikan, tetapi menjadi bukti nyata adanya hubungan yang harmonis antara kedua organisasi ini.

Momen kebersamaan semakin terasa ketika setelah acara, para pengurus NWDI bergabung dengan pengurus NW, bahkan berkesempatan berfoto bersama dengan Pengurus Besar NW, RTGB Dr. Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani dan Pengurus Wilayah DKI NW Jakarta yang baru saja dilantik yaitu Dr. TGH. Marzuki Al Ma’hadi, QH.

Poto bersama pengurus NWDI dengan PW NW terpilih Dr. TGH. Marzuki Al Ma’hadi
Poto bersama Pengurus Besar NW RTGB Dr. Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani dan pengurus NWDI DKI Jakarta usai acara pelantikan

Di tengah hiruk-pikuk acara, suasana di Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta hari itu begitu memancarkan kehangatan dan persaudaraan. Pemandangan seperti ini menjadi pengingat bahwa meskipun NW dan NWDI memiliki struktur organisasi yang berbeda, keduanya memiliki satu tujuan besar yang sama, yakni melanjutkan perjuangan dakwah, pendidikan, dan sosial yang telah dirintis oleh Maulana Syaikh Muhammad Zainuddin Abdul Madjid. Sebagai pendiri NWDI, NBDI, dan NW, Maulana Syaikh telah mewariskan sebuah visi besar yang terus hidup dalam semangat kedua organisasi ini.

Momen kebersamaan ini seakan menjadi pengamalan nyata dari firman Allah dalam Al-Qur’an yang menyatakan, “Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu bersaudara.” NW dan NWDI membuktikan bahwa persaudaraan sejati bukanlah tentang perbedaan, melainkan tentang bagaimana saling menghormati dan bekerja sama demi kemaslahatan umat.

Kehadiran pengurus NWDI dalam pelantikan ini menunjukkan bahwa perbedaan organisasi tidak menjadi penghalang untuk bersatu dalam tujuan yang sama, yaitu memajukan umat dan melestarikan nilai-nilai perjuangan yang telah diwariskan oleh pendahulunya.

Selain itu, acara ini juga mencerminkan bagaimana pentingnya sinergi antara organisasi dalam membangun kebersamaan untuk menghadapi tantangan zaman. NW dan NWDI, yang keduanya telah berperan besar dalam dunia pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat, terus melangkah bersama untuk memperkuat visi keislaman dan kebangsaan. Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta  yang menjadi saksi bisu dari momen penuh makna dan bersejarah ini.

Para hadirin yang datang dari berbagai kalangan menjadi saksi atas keharmonisan yang tercipta di acara tersebut. Mereka menyaksikan betapa eratnya hubungan persaudaraan antara dua organisasi yang telah lama menjadi pilar penting dalam kehidupan masyarakat, khususnya di Nusa Tenggara Barat dan wilayah-wilayah lainnya di Indonesia. Tidak sedikit yang mengabadikan momen kebersamaan ini melalui foto-foto, yang kemudian menjadi simbol persatuan yang terus dikenang.

Dengan berakhirnya acara pelantikan, semangat persaudaraan ini diharapkan tidak hanya berhenti pada momen tersebut, tetapi juga terus mengalir dalam setiap langkah perjuangan kedua organisasi ini ke depannya. NW dan NWDI telah menunjukkan kepada dunia bahwa perbedaan bukanlah alasan untuk berpisah, melainkan kekuatan untuk saling melengkapi dan bekerja sama demi kemajuan umat, bangsa, dan agama.

Acara ini sekaligus mengirimkan pesan kepada generasi muda bahwa warisan perjuangan Maulana Syaikh Muhammad Zainuddin Abdul Madjid harus terus dirawat dan dijaga. Persatuan dan kebersamaan yang ditunjukkan NW dan NWDI hari itu adalah cerminan dari langkah perjuangan beliau, yaitu menciptakan umat yang berilmu, beriman, dan beramal untuk kebaikan bersama. Dengan semangat ini, kedua organisasi besar ini diharapkan terus menjadi teladan bagi umat Islam di Indonesia dan dunia.

 

Baca Selanjutnya

DARI PENULIS

BERITA TERKAIT

IKLAN

TERBANYAK DIBACA

BACA JUGA