Menyambut Muktamar NWDI Penuh Kesukuran Mengokohkan Semangat Persatuan

Menyambut Muktamar NWDI Penuh Kesukuran Mengokohkan Semangat Persatuan

Gaung muktamar NWDI sudah membahana menyapa ruang Cakrawala Nusantara bahkan menggema sampai penjuru alam. Ini tidak lepas dari banyaknya abituren dan pencinta Maulana yang terus menyambungkan informasi muktamar. Sehingga akhir-akhir ini, selalu menghiasi laman media sosial  semisal : IG, Facebook, Twitter tidak ketinggalan media sinar5. Media yang lahir dari rahim perjuangan beliau atas orientasi dakwah yang bervisi jauh ke depan sebagai media informasi dan dakwah.
 
Sementara NWDI,NBDI dan NW lembaga pendidikan  binaan dan wadah perjuangan sang Maulan Guru besar waktu itu, sampai sekarang menjelma menjadi lembaga pendidikan yang sangat besar dan luas karena telah menyebar ke seluruh persada Nusantara. Dan juga tumbuh sebagai wadah perkumpulan yang mewarnai negri dengan program dan agenda memajukan bangsa mengisi kemerdekaan yang berkesinambungan.
 
Muktamar NWDI kali ini menjadi sangat menarik karena mengingat NWDI sebagai sekolah lahir jauh sebelum kemerdekaan tepatnya di tahun 1936 dan diresmikan pada tahun 1937. Perlu pembahasan mendalam sehingga muktamar yang diadakan sekarang ada kaitannya lansung walaupun sebagai organisasi baru berumur satu tahun. 
 
Sebagai wadah organisasi perkumpulan  NWDI bertekad menata diri untuk tumbuh berkembang menjadi organisasi moderen, terbuka, profesional. Semua ide dan gagasan untuk kemajuan organisasi disuarakan bersama menyatukan pikiran, langkah dan gerakan membangun NWDI yang profesional bermartabat, unggul berkelas internasional. 
 
Sejalan dengan pidato awal TGB organisasi NWDI didirikan sebagai wadah berkumpul yang bersifat  organisasi terbuka, moderat, profesional dan moderen, adanya pendelegasian. Ini adalah antitesa dari roh perjuangan Maulana baik dari organ NBDI maupun NW karena NWDI adalah Induknya. Untuk selalu mengenang para pendahulunya.
 
Memaknai sejarah harus terus berkesinambungan adalah penting agar sanadnya tidak terputus. Sebagai sebuah cerita sejarah yang akan dikenal generasi penerus. Maka perlu perumusan bentuk agar Muktamar ini adalah melanjutkan dan melengkapi NWDI yang berdiri di tahun 1936 sehingga ada keterkaitannya baik sebagai wadah pendidikan maupun wadah perkumpulan. Muktamar kali ini menyempurnakan atau sebagai rentetan acara dari tahun 1936 yang baru dilaksanakan tahun ini, boleh jadi karena kekurangan kelengkapan organisasi dan kondisi kebangsaan saat itu yang masih belum setabil akibat kolonialisme.
 
Muktamar NWDI pertama ini yang melanjutkan NWDI 1936 harus di maknai sebagai ajang silaturrahiem nasional, menata organisasi, serta mengokohkan semangat kebersamaan antara semua pengurus, abituren dan pencinta Maulana. Merumuskan agenda-agenda keummatan dan kelembagaan yang revolusioner. Menguatkan lembaga ekonomi, pendidikan dan pemberdayaan pengurus dan anggota sehingga memiliki skil keterampilan sebagai bekal mencari penghidupan.
 
Model rancang bangun organisasi ke depan dibutuhkan produktivitas organisasi. Pengurus harus terus berinovasi melahirkan kebaruan, gagasan dan ide serta lompatan kerja. mengingat hari ini dan ke depan, sudah masuk dalam era tekhnologi. Organisasi dituntut untuk kerja cepat dan terampil dalam mengelola informasi, terutama dalam ikut serta berkonstribusi melahirkan gerakan ekonomi sosial. 
 
NWDI sebagai organisasi moderen harus dapat  meletakkan kader untuk menduduki  kepengurusan yang memiliki kecakapan dan keahlian di bidangnya dari semua unsur, wilayah dan dari latar belakang yang berbeda dengan berbagai macam disiplin ilmu yang beragama pula.  Dengan demikian barulah kita akan dapat melakukan lompatan kerja dalam memajukan organisasi terlebih saat ini dunia sudah sangat terbuka dan kompetitif.
 
Arah baru gerakan organisasi sudah meninggalkan politik kekuasaan menuju politik kesejahteraan. karenanya orientasi NWDI harus bisa menangkap sinyal perubahan tersebut. jika tidak organisasi hanyalah lambang tanpa mampu berbuat banyak untuk ummat bangsa yang pada gilirannya akan musnah ditelan zaman.
 
Hanya dengan kemauan dan visi besar organisasi akan selalu hidup serta mampu melakukan konsulidasi. Dapat dirasakan kemanfaatannya oleh anggota serta menebar kemaslahatan dan kesejahteraan. Organisasi yang demikian akan senantiasa hidup terlebih mampu merangkul semua anak bangsa untuk dapat duduk berbaur bersama dalam wadah NWDI yang utama berada dalam satu Mazhab ahlussunah waljamaah. Dengan demikian cita cita membangun NWDI yang moderen, moderat, profesional  dan terbuka menjadi nyata bukan hanya selogan kosong. Selamat bermuktamar para delegasi hebat harapan Nusa Bangsa Untuk kemajuan dan pradaban baru Indonesia mercusuar dunia. Amien.
 
Penulis adalah : ketua PD NWDI Jakbar Samainto M
 

Baca Selanjutnya

DARI PENULIS

BERITA TERKAIT

IKLAN

TERBANYAK DIBACA

BACA JUGA