Sinar5news – Jakarta- Tanah Raga Air Madya Pancasila ( TRAMP) siap SUSUR SUNGAI CILIWUNG yang rencana akan di jadwalkan dua hari Sabtu- Minggu 27 – 28 Juli akan datang. Dalam rangka menjaga kelestarian alam bantaran sungai Ciliwung sebagai kebanggaan warga Jakarta. Akhir-akhir ini, sudah mulai dilupakan semua kalangan. Sungai yang menjadi sumber hajat hidup warga Jakarta tempo dulu baik sebagai jalur pelayaran, perdagangan dan juga sumber kehidupan untuk ternak ikan dst.
Kondisi Ciliwung kini, sekarang dan akan datang berbeda jauh dengan tempo dulu. Adalah TRAMP Komunitas relawan dan pencinta alam dari berbagai unsur yang tergabung dalam gerakan menanam sudah melalui mapping dengan menyelusuri bantaran sungai sebagai lokasi kegiatan.
Susur sungai ini akan melakukan agenda all : penanaman pohon, penyebaran benih ikan, edukasi masyarakat pentingnya menjaga kebersihan sungai yang puncaknya menjelang 17 Agustusan mengibarkan bendera sekaligus apel bendera di bantaran sungai tgl 17 Agustus. Adapun jarak yang akan ditempuh dan lokasi menanam meliputi:
1. Susur sungai ciliwung dari mapping jalur dari jembatan Simatupang – dermaga rindam jaya – jembatan kalibata
2. Rencana Titik penanaman di bantaran sungai ciliwung ada 5 titik penanaman salah satunya rindam jaya.
3. Jarak waktu tempuh dari jembatan simatupang – jembatan kalibata berkisar 4 jam dengan cara mendayung.
5. Menjelang Agustusan dilanjutkan mengibarkan bendera Merah Putih sepanjang 5 km. Dan puncaknya tanggal 17 Agustus melakukan apel bendera di Bantaran Sungai Ciliwung.
Demikian ketua panitia sampaikan pada media yang sudah turun mapping menyelusuri beberapa hari lalu.
Lanjut Gia, Kegiatan Susur Sungai Ciliwung ini akan melibatkan : Komunitas Pencinta Alam, Mapala / Sispala, komunitas ciliwung dan warga setempat, Ormas, TNI POLRI dan Kedinasan terkait dengan Penyelanggara kegiatan : Tanah Raga Air Madya Pancasila (TRAMP ) dengan ketua Pelaksana Gia Latifunisa”. Jelasnya.
” TRAMP sebagai kumpulan komunitas relawan dan pencinta lingkungan di tanah air selalu terdepan dalam setiap kebencanaan. Panitia harapkan pada instansi terkait dan lembaga yang konsen terhadap lingkungan sebisanya dapat ikut terlibat baik sebagai penyedia pohon, peralatan kerja, atau penyedia benih ikan. Dengan demikian maka masyarakat sekitar akan bisa terpanggil untuk ikut serta memelihara sungai dari kerusakan dan menjaga agar bersih dari sampah. Demikian garis besar agenda susur sungai Ciliwung ini sebagai kegiatan tahunan TRAMP yang harus diketahui masyarakat luas”. Tutup Bang Supri selaku komandan bascem Rescue Ciliwung.
Kepada semua masyarakat yang ingin terlibat menyumbangkan tenaga dan logistik baik berupa pohon buah – buahan yang bermanfaat, benih ikan, dan peralatan yang dibutuhkan dalam acara Susur Sungai Ciliwung dapat menghubungi panitia di no. 082117650200 ( Gia ). Red.
