Kunjungan lurah penggilingan Cakung ke Pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta pada hari Kamis, 7/10/21 disambut baik oleh ketua Yayasan Mi’rajush Shibyan Nahdlatul Wathan, para kepala dan guru dari tingkat TK, SD, SMP, SMA, komite dari setiap lembaga, serta pengurus Pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta.
Pada awal informasi, Ibu lurah penggilingan Cakung kabarnya akan hadir di Pesantren, namun karena ada beberapa hal, membuat beliau tidak bisa hadir, kemudian diwakili oleh Bapak Sekel dan Ibu Suciati dari perwakilan Petugas UKS Puskesmas Penggilingan Cakung.
Meskipun tanpa Ibu lurah, acara pertemuan berlangsung dengan baik dan lancar dibawah arahan Ketua Yayasan Mi’rajush Shibyan Nahdlatul Wathan Jakarta Kiyai H.Muhammad Suhaidi, dimulai dari sekitar pukul 09:00 sampai sekitar pukul 11:00 di Masjid Hamzanwadi PONPES Nahdlatul Wathan Jakarta.
Kunjungan pihak kelurahan ke Pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta bertujuan untuk memberikan sosialisasi kepada para guru dan karyawan Yayasan Mi’rajush Shibyan Nahdlatul Wathan tentang tata tertib pelaksanaan pembelajaran tatap muka di setiap lembaga.
Diantara hal penting yang menjadi tekanan dalam penyampaian pihak UKS Petugas Puskesmas Penggilingan yang disampaikan oleh Ibu Suciati adalah penekanan terhadap penegakan protokol kesehatan dalam proses pembelajaran tatap muka. Bagaimana menggunakan masker yang benar, masalah vaksinasi dan hal-hal yang terkait dengan kesehatan.
Dalam sambutannya, Kiyai H. Muhammad Suhaidi menyambut baik kedatangan tim kelurahan dan mengapresiasi apa yang dilakukan pihak kelurahan untuk kebaikan bersama di Yayasan Mi’rajush Shibyan Ponpes Nahdlatul Wathan Jakarta.
