Sinar5news.Com – Lombok Timur – Menjadi sebuah tradisi Masyarakat Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) sehabis melaksanakan Hari Raya Idul Fitri, pada setiap tahunnya, akan melakukan ziarah kekuburan keluarga dan beberapa makan para Ulama dan Auliyak yang ada didaratan Lombok.
Demikian halnya dengan Peziarah yang mendatangi makam Al Magfurullah Maulana Syeikh TGKH.Muhammad Zainuddin Abdul Majid, Pendiri Organisasi Islam Terbesar di NTB, yang sekaligus Pahlawan Nasional Republik Indonesia, dan dikenal sebagai Waliullah, yang berlokasi dilingkungan YPH-PPD NWDI Pancor.
Dari pantauan Media Sinar5news.com, pada hari Ahad, 16 Mei 2021, ratusan masyarakat datang berziarah kemakan Ulama Kharismatik tersebut, dengan protocol kesehatan yang sangat ketat, karena penjaga makam tidak henti-hentinya mengingatkan peziarah untuk memakai masker dan mencuci tangan pada tempat yang sudah disiapkan dipintu gerbang masuk makam.
Kedatangan jamaah atau peziarah secara bergelombang karena mereka datang berkelompok-kelompok sesuai dengan asal kedatangan mereka, sehingga tidak menimbulkan kerumunan dilingkungan makam, begitu selesai berzikir dan berdo’a kelompok peziarah akan pulang dan diganti oleh rombongan peziarah yang berikutnya.
“Kami datang bersama keluarga dari Lombok Tengah, untuk berziarah kemakan Al Magfurullah Maulana Syeikh ini, dan ini menjadi agenda wajib kami sehabis Lebaran untuk datang ziarah makam,” ungkap H.Pathurrahman.
Demikian halnya dengan Marlan salah seorang peziarah asal Kecamatan Sikur yang membawa keluarganya untuk berziarah makam ke makam Maulana Syeikh,sembari membawa air untuk menjarup anak dan cucunya.
“Kami bersama keluarga ini, datang berziarah makam ke Makam Al Magfurullah, untuk berzikir dan berdo’a dan saya akan menjarup anak dan cucu kami ini, mudah-madahan nantinya menjadi anak yang sholeh dan menjadi kader NWDI yang militan,”katanya.(Bul)
